Laman

Kamis, 08 November 2018

Tiga Aspek Kunci Definisi Kontrol dan Langkah-langkah dalam Perencanaan Audit


Nama: Prisky Ratna Aningtiyas
NPM: 15115398
Kelas: 4KA01

VCLASS!

POST TEST MEMERIKSA SISTEM INFORMASI

Jelaskan tiga aspek kata kunci pada definisi kontrol. Jelaskan juga langkah-langkah dalam perencanaan audit.
Jawaban di tulis pada blog anda dan di-link ke studentsite sebagai warta warga / tulisan (bukan tugas)

Jawaban:

aclibergamo.it


A. Tiga aspek kata kunci definisi kontrol, yaitu :
1. Pengendalian adalah sebuah sistem (a control is a system)
Dengan kata lain, terdiri dari sekumpulan komponen yang saling berelasi yang berfungsi secara bersama-sama untuk menyelesaikan suatu maksud atau tujuan.

2. Keabsahan / kebenaran dari suatu kegiatan (unlawful events)
Keabsahan kegiatan dapat muncul jika tidak ada otorisasi (unauthorized), tidak akurat (inaccurate), tidak lengkap (incomplete), redundansi (redundant), tidak efektif (ineffective) atau tidak efisien (inefficient) pemasukan data kedalam sistem.

3. Pemeriksaan digunakan untuk mencegah (prevent), mendeteksi (detect), atau mengoreksi (correct) kejadian / peristiwa yang tidak sesuai dengan aturan / hokum (unlawful events).

B. Langkah – langkah dalam perencanaan audit:
Perencanaan memudahkan auditor melakukan audit dan berperan penting dalam menetapkan suatu audit agar tidak keluar dari jalur yang semestinya. Langkah-langkah perencanaan audit system informasi sebagai berikut:

1. Identifikasi kebutuhan Keahlian Teknik
Membuat suatu rencana dalam audit diperukan personel yang memiliki keahlian yang mumpuni dan jika bisa  personel tersebut memang sudah sangat berpengalaman dalam bidang sistem informasi yang akan dilakukan audit. Personel tersebut biasanya didapat dari suatu instansi, komunitas, atau tokoh yang berpengaruh dalam bidang sistem informasi tersebut.

Evaluasi/Audit Sistem Informasi

Nama: Prisky Ratna Aningtiyas
NPM: 15115398
Kelas: 4KA01

VCLASS!
PRETEST MEMERIKSA SISTEM INFORMASI
Jelaskan apa yang anda ketahui mengenai evaluasi/audit sistem informasi.
Jawaban di tuliskan pada blog anda dan di link ke studentsite sebagai warta warga / tulisan (bukan sebagai tugas)


Jawaban:

transforma.co.id/cisa-review-2015-16-20-mar-2015


Audit SI adalah proses mengumpulkan dan mengevaluasi fakta untuk memutuskan apakah sistem komputer yang merupakan aset bagi perusahaan terlindungi, integritas data terpelihara, sesuai dengan tujuan organisasi untuk mencapai efektifitas, dan efisiensi dalam penggunaan sumber daya.

Beberapa aspek yang diperiksa pada audit sistem informasi yakni audit secara keseluruhan menyangkut efektifitas, efisiensi, availability system, reliability, confidentiality, dan integrity, aspek security, audit atas proses, modifikasi program, audit atas sumber data, dan data file.

Dalam pelaksanannya, Audit Sistem Informasi memiliki standar. Standar yang digunakan dalam mengaudit sistem informasi adalah standar yang diterbitkan oleh ISACA yaitu ISACA IS Auditing Standard. Selain itu ISACA juga menerbitkan IS Auditing Guidance dan IS Auditing Procedure.


Beberapa alasan dilakukannya audit:
1. Cost of Data Loss
Data dapat menyebabkan kebutuhan sumber daya menjadi kritis untuk keberlangsungan operasional organisasi (baik untuk memberikan gambaran masa lalu,masa kini dan masa yang akan datang).
Jika data akurat, maka organisasi akan mempunyai kemampuan untuk beradaptasi dan bertahan dalam lingkungan yang berubah. Jika tidak (data hilang), maka organisasi akan mengalami kehilangan data yang cukup penting.
Contoh jika data master barang di suatu toko swalayan rusak, maka kasir tidak dapat melakukan transaksi pembelian yang dilakukan oleh konsumen.

2. Cost of Incorrect Decision Making
Untuk membuat keputusan yang berkualitas dan dapat dipercaya, maka perlu di dukung oleh data yang akurat melalui sistem informasi berbasis computer.
Contohnya: jika aturan pengambilan keputusan (decision rule) dalam system pakar untuk mendukung diagnosis, salah, mengakibatkan dokter akan salah dalam memberikan keputusan / pemberian resep kepada pasiennya, ini akan berakibat fatal.